-->

Fungsi Pajak Dalam Perekonomian Indonesia

Hallo Agan...Pajak yaitu iuran rakyat kepada kas negara menurut undang-undang —sehingga sanggup dipaksakan dengan tiada menerima balas jasa secara langsung. Pajak dipungut penguasa menurut norma-norma aturan untuk menutup biaya produksi barang-barang dan jasa kolektif untuk mencapai kesejahteraan umum. untuk mengetahui lebih detil serta pajak dan ada juga retribusi baca juga: pengertian pajak dan retribusi lengkap


Lembaga Pemerintah yang mengelola perpajakan negara di Indonesia yaitu Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang merupakan salah satu direktorat jenderal yang ada di bawah naungan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Pajak yang dipungut dari wajib pajak memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai sumber pendapatan negara, pengatur acara ekonomi, pemerataan pembangunan dan pendapatan masyarakat, dan sebagai sarana stabilitas ekonomi.


Pajak yaitu iuran rakyat kepada kas negara menurut undang Fungsi Pajak Dalam Perekonomian Indonesia


1. Sumber Pendapatan Negara

Sebagaimana yang sudah dijelaskan di atas, bahwa pajak merupakan sumber utama pendapatan negara. Pajak yang dipungut dipakai pemerintah untuk membiayai pengeluaran negara menyerupai pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan. Pengeluaran rutin yaitu pengeluaran negara untuk menyelenggarakan pemerintahan yang bersifat rutin, menyerupai menggaji pegawai negeri sipil, membeli peralatan kegiatanm pemerintahan, membayar bunga pinjaman, dan sebagainya. Adapun pengeluaran pembangunan menyerupai pembangunan jembatan, jalan raya, gedung sekolah, dan sebagainya.

2. Pengatur Kegiatan Ekonomi

Pajak sanggup berfungsi untuk mengatur perekonomian. Sebagai teladan untuk meningkatkan investasi, pemerintah sanggup menurunkan pajak guna merangsang pengusaha pengusaha untuk menanamkan modalnya. Contoh lainnya untuk membatasi pola hidup konsumtif pemerintah mengenakan pajak atas barang-barang mewah, dan sebagainya.

3. Pemerataan Pembangunan dan Pendapatan Masyarakat

Pendapatan masyarakat berbeda antara tempat satu dengan tempat yang lainnya, sehingga mengakibatkan perbedaan pada pemerataan pembangunan ekonomi. Tarif pajak yang dikenakan pada masyarakat yang berpenghasilan tinggi lebih tinggi daripada masyarakat yang berpenghasilan rendah. Penerimaan pajak dari masyarakat yang berpenghasilan tinggi dipakai untuk membangun sarana dan prasarana ekonomi di tempat kurang maju, menyerupai pembangunan pasar, rumah sakit, sekolah, dan sebagainya. Oleh alasannya itu pajak akan sanggup memeratakan pembangunan dan sanggup meningkatkan pendapatan masyarakat di tempat tertinggal.

4. Sarana Stabilitas Ekonomi

Pajak sanggup berfungsi sebagai stabilitas ekonomi. Misalnya untuk meningkatkan kesempatan kerja, pemerintah menurunkan tarif pajak. Tarif pajak yang rendah memungkinkan masyarakat mengeluarkan uangnya lebih banyak untuk membeli barang. Banyaknya permintaan akan barang mengakibatkan perusahaan harus lebih banyak memproduksi barang, kesudahannya perusahaan akan menuntut perhiasan tenaga kerja. Oleh alasannya itu, pajak sanggup meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat.

LihatTutupKomentar