TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :
TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :
TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :
TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :
TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :
TIPS PERAWATAN AKUARIUM
Perawatan rutin akuarium tentu saja akan bervariasi, tergantung pada
sistem yang digunakan, penghuni yang diperlihara dll. Oleh karena itu,
perawatan harus selalu disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
tersebut. Berikut hanyalah beberapa panduan umum dasar dalam perawatan
akuarium secara rutin.
Perawatan Harian
*Beri makan ikan setidaknya 2 kali sehari, terutama apabila
ikan-ikan tersebut tergolong pada ikan yang memerlukan energi
tinggi. Sesuaikan pemberian pakan untuk ikan lain, dan invertebrata
*Periksa kesehatan penghuni akuarium. Pindahkan dan rawat ikan yang
tampak sakit ke dalam akuarium karantina
*Periksa apakah terdapat tanda-tanda ikan akan memijah, tempatkan
ikan tersebut pada tempat pemijahan yang sesuai. Apabila ditemukan
burayak pindahkan segera burayak tersebut ke tempat lain.
*Periksa temperatur akuarium
*Periksa kesehatan jenis-jenis ikan malam pada malam hari dan
berikan pakan ikan tersebut sesaat sebelum atau setelah lampu
dimatikan.
*Matikan lampu akurium sesaat sebelum lampu ruangan dimatikan atau
sebelum cahaya alam menjadi gelap
Perawatan Mingguan
*Puasakan ikan selama satu hari (jangan lakukan hal ini pada ikan
yang sedang/akan memijah atau pada burayak dan anak-anak ikan)
*Periksa heater, termostat. Cermati apakah ada atau tidak tanda
kerusakan
*Periksa pH, kesadahan, kadar garam (untuk akuarium laut), kadar
amonia dan nitrit. Lakukan koreksi apabila dijumpai parameter yang
menyimpang secara perlahan-lahan
*Periksa cadangan pakan ikan, filter, dan peralatan lainnya
Perawatan Dua Mingguan
*Matikan aerasi (jangan lakukan untuk akuarium laut)
*Secara perlahan aduk permukan lapisan pasir/gravel pada akuarium anda
*Bersihkan algae pada kaca
*Biarkan kotoran dari kaca dan permukaan lapisan pasir yang
diganggu tadi mengendap
*Siphon kotoran bersama dengan sekitar 25 persen air akuarium
*Ganti air tersebut dengan air yang telah diendapkan sebelumnya,
usahakan agar pH, kesadahan, dan temperatur air tambahan ini sama
dengan air akuarium
*Nyalakan kembali aerasi
Perawatan Tiga Mingguan atau Bulanan
*Bersihkan media filter mekanik
*Rendam dan bilas media filter biologi dengan menggunakan air
akuarium (Jangan cuci dengan bahan pembersih, direbus/disiram air
panas, atau menggunakan bahan kimia lain. Hal ini akan menyebabkan
bakteri filtrasi mati sehingga filter biologi menjadi tidak
berfungsi, sampai bakteri baru tumbuh kembali di media tersebut)
*Apabila anda menggunakan filter under gravel, bebaskan sementara
pipa out let dari aerator atau head pump. Bersihkan bagian tersebut
*Melalui pipa out let tersebut masukan pipa siphon dan cobalah
menyiphon kotoran (mulm) yang ada dibagian bawah filter under gravel.
*Bersihkan batu aerasi
*Periksa diafragma dan pompa aertaor
*Bersihkan pipa input udara pada aerator
*Periksa peralatan penerangan, terutama sambungan kabel,
terminal-terminal dll
*Singkirkan bagian-bagian tanaman yang mati, dan lakukan
pemangkasan apabila diperlukan
*Ganti tanaman yang tumbuh tidak subur.
selanjutnya :